Sandwich vs. Burger: Apa Bedanya?

    Hai guys! Pernah nggak sih kalian lagi laper banget, terus bingung mau makan apa? Seringkali pilihan jatuh ke sandwich atau burger, kan? Nah, sering juga nih timbul pertanyaan di kepala, sebenernya apa sih bedanya sandwich sama burger? Padahal kelihatannya mirip-mirip aja gitu, sama-sama pake roti dan isian. Tapi, ternyata ada perbedaan mendasar lho di antara keduanya. Yuk, kita kupas tuntas biar nggak salah sebut lagi!

    Asal Usul dan Definisi Keduanya

    Biar makin paham, kita telusuri dulu yuk asal usul dan definisi dari sandwich dan burger. Konon katanya, sandwich ini dinamai dari seorang bangsawan Inggris abad ke-18, yaitu Earl of Sandwich. Konon lagi, doi suka banget main kartu sampai lupa makan. Biar bisa makan sambil tetap main kartu, doi minta pelayannya bikinin roti isi daging. Praktis banget, kan? Nah, dari situlah nama sandwich tercipta. Secara umum, sandwich adalah makanan yang terdiri dari dua potong roti tawar yang diisi dengan berbagai macam isian, mulai dari daging, keju, sayuran, hingga selai. Roti yang digunakan pun bisa macam-macam, nggak harus roti tawar. Bisa juga baguette, ciabatta, atau jenis roti lainnya. Kuncinya, ada dua potong roti yang mengapit isiannya.

    Sedangkan burger, nah ini yang sering bikin bingung. Burger itu sebenarnya sejenis sandwich, tapi dengan ciri khas utamanya yaitu adanya patty daging yang dibulatkan dan dipanggang. Patty ini biasanya terbuat dari daging sapi cincang, tapi sekarang udah banyak variasi pakai ayam, ikan, atau bahkan veggie patty. Roti untuk burger juga biasanya identik dengan roti bun yang dibelah dua. Jadi, kalau kamu makan sesuatu yang isiannya patty daging panggang dan roti bun, itu namanya burger. Kalau isiannya bukan patty daging panggang atau rotinya beda, kemungkinan besar itu sandwich, meskipun ada patty-nya juga, tapi biasanya bukan patty daging yang jadi bintang utama.

    Perbedaan Utama: Roti dan Isian

    Nah, sekarang kita masuk ke inti perbedaannya, guys. Perbedaan paling mencolok antara sandwich dan burger terletak pada jenis roti dan isian utamanya. Ingat kan tadi kita bahas asal usulnya? Sandwich itu fleksibel banget soal roti. Bisa pakai roti tawar yang dipotong persegi, roti gandum, baguette panjang, croissant, sampai roti gulung. Pokoknya, dua potong roti yang jadi wadah isian. Isiannya juga bisa apa aja, guys. Mulai dari irisan daging asap, smoked beef, keju lembaran, telur dadar atau mata sapi, tuna, ayam panggang suwir, sayuran segar kayak selada, tomat, timun, sampai peanut butter and jelly buat yang suka manis. Fleksibilitas inilah yang bikin sandwich jadi teman sarapan, makan siang, atau cemilan yang nggak pernah ngebosenin.

    Berbeda dengan sandwich, burger punya identitas yang lebih kuat soal roti dan isian. Roti khas burger itu namanya burger bun. Bentuknya bulat, lembut, dan biasanya dioles mentega lalu dipanggang sebentar biar lebih wangi dan nggak gampang lembek. Dan yang paling penting, isian utamanya adalah patty daging panggang yang tebal. Patty ini yang jadi 'jiwa'-nya burger. Biasanya sih daging sapi, tapi sekarang banyak juga inovasi pakai daging ayam, ikan, atau bahkan jamur dan kacang-kacangan buat vegetarian. Patty ini dimasak dengan cara dipanggang atau digoreng sampai matang sempurna. Nah, selain patty, burger biasanya dilengkapi saus-saus khas kayak saus tomat, saus sambal, mayones, mustard, ditambah irisan keju leleh, sayuran segar (selada, bawang bombay, acar timun), dan kadang ditambah bacon atau telur mata sapi. Jadi, kalau kamu lihat roti bulat dengan patty daging tebal di tengahnya, yakin deh itu burger!

    Bentuk dan Penyajian

    Selain soal roti dan isian, perbedaan lain yang bisa kita lihat ada pada bentuk dan cara penyajiannya. Sandwich, karena pakai berbagai macam bentuk roti, jadi bentuknya pun bisa macem-macem. Ada yang dipotong segitiga, persegi, atau bahkan dibiarkan utuh kalau pakai roti baguette. Biasanya, sandwich disajikan begitu aja atau kadang dipotong jadi dua biar gampang dimakan. Kalau mau lebih spesial, sandwich bisa dipanggang sebentar kayak panini atau grilled cheese sandwich.

    Nah, kalau burger, bentuknya udah pasti identik dengan bulat dan tebal karena adanya patty. Roti bun yang membelah dua itu membingkai patty yang menggoda. Burger biasanya disajikan dengan cara ditumpuk rapi, kadang dripping sausnya bikin makin menggugah selera. Burger juga sering banget disajikan bareng teman-temannya yang setia, kayak kentang goreng alias french fries, onion rings, atau salad. Jadi, kesan yang muncul dari penyajian burger itu biasanya lebih 'berat' dan mengenyangkan, cocok buat makan utama.

    Contoh Khas Keduanya

    Biar makin kebayang, yuk kita lihat beberapa contoh khas dari sandwich dan burger. Contoh sandwich yang paling populer misalnya: Club Sandwich (biasanya pakai roti tawar panggang tiga lapis dengan isian ayam, daging asap, selada, tomat, dan mayones), BLT Sandwich (singkatan dari Bacon, Lettuce, Tomato), Tuna Sandwich, Reuben Sandwich (pakai roti rye dengan isian corned beef, sauerkraut, dan keju Swiss), atau Philly Cheesesteak (walaupun isiannya irisan daging sapi tipis, tapi disajikan di roti hoagie yang panjang). Semuanya punya ciri khas masing-masing, tapi intinya tetap dua roti mengapit isian.

    Sedangkan contoh burger yang terkenal tentu saja: Cheeseburger (burger dengan tambahan keju leleh), Double Cheeseburger (dua patty dengan dua lembar keju), Bacon Cheeseburger (tambah bacon di atasnya), Mushroom Swiss Burger (dengan jamur dan keju Swiss), atau burger-burger dengan patty ayam, ikan, atau veggie patty. Intinya, kalau ada patty daging panggang di roti bun, udah pasti dia adalah anggota keluarga besar burger.

    Kesimpulan: Kapan Bilang Sandwich, Kapan Bilang Burger?

    Jadi, guys, kesimpulannya gini. Sebuah burger itu sebenarnya adalah salah satu jenis sandwich, tapi punya karakteristik yang sangat spesifik: pakai patty daging panggang dan roti bun bulat. Jadi, semua burger itu sandwich, tapi nggak semua sandwich itu burger. Kalau kamu makan sesuatu yang isiannya irisan daging, sayuran, keju, telur, atau selai, yang dijepit sama dua potong roti tawar atau roti jenis lain yang bukan bun bulat, itu namanya sandwich. Tapi, kalau kamu makan roti bun bulat yang di dalamnya ada patty daging panggang, saus, sayuran, dan keju, nah itu baru namanya burger.

    Gimana, udah nggak bingung lagi kan? Sekarang kalau mau pesen makanan, udah lebih pede dong milihnya. Intinya, keduanya sama-sama enak dan bisa jadi pilihan pas buat ngilangin laper. Yang penting, kita tahu bedanya biar makin cerdas kuliner, ya kan? Selamat menikmati makanan favoritmu, guys!